ribuan pulau dalam kepung samudera biru
pernahkah kau ukur dengan langkah kakimu?
mendaki tubuh bumi dan sisa-sisa tanah sejarah
dengan jemarimu meraba detak cincin api
di bawah mahkota surya khatulistiwa
persembahan musim datang
di laut, di sungai, di padang rumput dan bukit-bukit
di gunung, di lembah, di ngarai dan hutan belantara
tumbuh, tumbuhlah kehidupan
sanggupkah detak jantungmu mengukur
dalamnya ombak di laut-selat
pelekat ribuan pulau biru
yang bicara dengan bahasa-bahasa ibu
teguh pada rasa satu
dalam lukis warna tanah nusantara
ragam bahasa dan lingkar budaya
mengalung zamrud dan jejak cincin api
di atas pulau-pulau biru bertanah hijau
peramu sari kehidupan nusantara
dimana musim berwarna hangat
budaya dan agama berakar kuat
beragam tapi satu, berbeda tapi damai
itulah rumah kita yang paling syahdu
akan kuat oleh cinta
jadi dekaplah,
dekaplah tanah sehangat tangan-tangan ibu
dengan asih, penuh kasih
-Poetry Prairie-
Love Indonesia